Workshop penguatan kelembagaan BKK
Bantul, Senin dan Selasa, 19 dan 20 Agustus 2024 pukul 12.00 s.d 15.30 telah dilaksanakan kegiatan Workshop penguatan kelembagaan BKK yang di ikuti oleh seluruh Bapak / Ibu Guru SMKN 1 Pleret dan Bapak / Ibu Karyawan SMKN 1 Pleret dengan agenda Penguatan kelembagaan Bursa Kerja Khusus SMKN 1 Pleret.
Hari Pertama
Materi disampaikan oleh ibu Elly Supriyanti KS, S.Psi., M.Ec.Dev, beliau menyampaikan bahwa Bursa Kerja Khusus (BKK) memiliki peran yang penting dalam melakukan penempatan tenaga kerja sebagai salah satu upaya dalam mengurangi angka pengangguran. Yang perlu disiapkan sekolah adalah:
- Kompetensi keahlian yang memadai sesuai dengan kebutuhan DUDIKA
- Soft skill
- Kesehatan mental dan fisik
- Build network
- Siap kerja
Yang harus dilakukan BKK dalam rangka optimalisasi perekrutan alumni yaitu dengan membangun jejaring dengan dunia industri melalui, industrial forum, industrial collaboration dan industrial visit.
Upaya disnaker untuk optimalisasi BKK adalah:
- Mendorong dibentuk / didirikannya BKK di SMK, LPK dan perguruan tinggi
- Mengadakan bimtek petugas dan calon petugas BKK
- Membentuk forkum pengurus BKK
- Membangun aplikasi emakarti yang terintegrasi ke SIAP KERJA
- Mengadakan kegiatan Forkom BKK mengundang perusahaan dan BKK selanjutnya didorong untuk melakukan MoU
- Melakukan OPP (orientasi pra pemberangkatan)
Sesi sosialisasi
- Bapak Sugiyanto
Beliau menyampaikan alumni SMK Negeri 1 Pleret sebenarnya kalau ditelusuri lebih dalam, mereka sudah pada bekerja, tetapi mereka merasa enggan untuk mengisi link tracer study, makanya di rapor Pendidikan untuk tracer study SMKN 1 Pleret tidak bisa dilacak
- Bapak Jatmiko
Beliau menyampaikan SMKN 1 Pleret sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan seperti alfamart, dan juga sudah mengadakan proses perekrutan tenaga kerja di sekolah.
Hari kedua
Materi disampaikan oleh bapak Rahardian Aditya maulana, S.Psi dari Disnakertrans
Kabupaten Bantul. Beliau menyampaikan bahwa BKK memiliki peran yang penting
dalam melakukan penempatan tenaga kerja sebagai salah satu upaya mengurangi angka
pengangguran. Dalam mengurangi angka pengangguran di Bantul disnakertrans Bantul
membuat strategi sebagai berikut:
- Optimalkan peran dan fungsi BKK dengan komunikasi yang efektif dan terbuka– perbanyak sharing session dalam forum informal
- Memberikan bimbingan penyuluhan kepada siswa di 20 Sekolah (50 siswa per sekolah) setiap tahun anggarannya bekerja sama dengan Disnakertrans Provinsi DIY.
- Keaktifan BKK dalam mencari informasi lowongan kerja, kliring informasi job antar BKK harus difiltrasi oleh Disnakertrans Bantul untuk data legalitas ataupun keamanan si Pemberi Kerja.
- Membantu komunikasi dalam bekerjasama dengan DUDI
- Perbanyak materi kewirausahaan bagi siswa pada saat penyuluhan bimbingan jabatan
- Pembentukan Forum Bursa Kerja Khusus dan melibatkan mereka dalam setiap forum komunikasi bidang ketenagakerjaan ( Forum Sinergitas Ketenagakerjaan, Penyusunan Perda Ketenagakerjaan, Forum Vokasi Daerah, dan Forum lainnya)
- Pemberian insentif kepada admin pelaporan BKK
- Studi Komparasi rutin untuk anggota aktif terdaftar BKK di Bantul
- Melibatkan Dikpora, Dikti untuk komunikasi dan Kerjasama efektif dalam penyelenggaraan BKK di Perguruan Tinggi dan SMK
- Edukasi dan Sosialisasi intensif kepada BKK terhadap penempatan Luar Negeri karena memiliki resiko yang tinggi terhadap para alumni
Peran SMK dalam mempersiapkan peserta didik yaitu Persiapan sumber daya manusia juga meliputi proses penting seperti perencanaan, perhitungan dan pengukuran total jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan. Tekanannya adalah relevansi program pendidikan SMK dalam berbagai sektor pembangunan dilihat dari pemenuhan tenaga kerja terampil. Dalam pendekatan ketenagakerjaan ini kegiatan-kegiatan pendidikan diarahkan kepada usaha untuk memenuhi kebutuhan nasional akan tenaga kerja terampil dari segala tingkatan sekolah menengah
Ruang lingkup kegiatan BKK
- Mengetahui regulasi (peraturan)
- Memahami manajemen pengembangan BKK
- Penyusunan program kerja
- Membangun kemitraan dan keterampilan berkomunikasi
- Proses monitoring dan evaluasi serta penyusunan laporan penempatan
Sesi sosialisasi
- Ibu Devi
Beliau menyampaikan SMKN 1 Pleret sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan dan juga sudah melaksanakan Job fair dengan beberapa perusahaan, tetapi SMKN 1 Pleret sedang mengusahakan untuk menjalin kerja sama dengan Industri-Industri yang bonafit.
Kesimpulan:
Bursa Kerja Khusus (BKK) memiliki peran yang penting dalam melakukan
penempatan tenaga kerja sebagai salah satu upaya dalam mengurangi angka
pengangguran. Ruang lingkup kegiatan BKK
- Mengetahui regulasi (peraturan)
- Memahami manajemen pengembangan BKK
- Penyusunan program kerja
- Membangun kemitraan dan keterampilan berkomunikasi
- Proses monitoring dan evaluasi serta penyusunan laporan penempatan
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Taruna Mandala Widya SMKN 1 Pleret Tunjukkan Jiwa Disiplin dan Patriotisme melalui Long March Kenaikan Tingkat
BANTUL – SPJ – Sebagai sekolah kejuruan unggulan yang mengintegrasikan pendidikan karakter dan kedisiplinan, SMKN 1 Pleret Bantul kembali menunjukkan komitmennya dalam mem
Hangat dan Penuh Kebersamaan: Keluarga Besar SMKN 1 Pleret Gelar Silaturahim di Joglo Gurame
Pleret, 17 Mei 2025 — Dalam suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan, SMKN 1 Pleret menggelar kegiatan Silaturahim Keluarga Besar pada Sabtu, 17 Mei 2025 bertempat di Joglo Gur
Pengajian Pamit Haji Ibu Fauziana Devi, S.Pd.: Doa dan Harapan Mengiringi Perjalanan ke Tanah Suci
Suasana khidmat dan penuh haru menyelimuti Aula SMKN 1 Pleret pada Jum'at siang (09/5), saat keluarga besar sekolah menggelar acara Pengajian dan Pamit Haji untuk melepas keberangkata
Selamat dan Sukses untuk Ibu Ilmi: Resmi Diterima sebagai CPNS di Jawa Barat
Keluarga besar SMKN 1 Pleret melepas salah satu tenaga pendidik terbaiknya, Ibu Ilmi, S.Pd., yang telah resmi diterima sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Provinsi Jawa Barat
Anggota Baru di SMKN 1 Pleret, Sambut 1 Guru dan 2 Tenaga Kependidikan Baru
SMKN 1 Pleret kembali menyambut anggota keluarga baru yang akan memperkuat barisan pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah. Pada bulan Mei ini, telah resmi bergabung satu orang guru
Mangayubagya Tingalan Jumenengan Dalem Sri Sultan Hamengkubuwono X
Mangayubagya Tingalan Jumenengan Dalem ke-36 ✨Pada Selasa Wage, 7 Maret 1989 atau 29 Rejeb, Tahun Wawu 1921, KGPH Mangkubumi resmi dinobatkan sebagai Raja ke-10 Keraton Kasultanan Y
Apel Khidmat Penegakan Kedaulatan Negara di SMK Negeri 1 Pleret: Mengenang Perjuangan, Membangun Negeri
Pagi yang cerah di tanggal 1 Maret 2025, halaman SMK Negeri 1 Pleret telah dipenuhi oleh barisan rapi siswa kelas X, guru, dan karyawan. Mereka berkumpul untuk mengikuti apel peringatan
Hari Peduli Sampah Nasional 2025 di SMK Negeri 1 Pleret
Bantul-Pagi yang cerah di tanggal 21 Februari 2025, SMK Negeri 1 Pleret dipenuhi semangat kebersamaan. Seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, staf, hingga karyawan, berkumpul di
Kirab Budaya Penuh Warna Warnai Peringatan Hari Jadi DIY ke-270 di SMK Negeri 1 Pleret
Bantul-Pada tanggal 20 Februari 2025 dalam rangka memeriahkan peringatan hari jadi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang ke-270, SMK Negeri 1 Pleret menggelar kirab budaya yang diikuti
Konservasi Bambu: Salah Satu Langkah SMKN 1 Pleret Menuju Adiwiyata Nasional
Bantul, Pada pertengahan bulan Januari 2025 di SMK N 1 Pleret telah dilaksanakan kegiatan konservasi bambu yang ada di linkungan sekolah. Konservasi bambu menjadi salah satu foku